Menuju Purna Tugas: Menginspirasi dengan Ilmu, Mengabdi dengan Hati

Yogyakarta, 5 November 2024 – Fakultas Bahasa, Seni, dan Budaya Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) menjadi saksi pentingnya sebuah momen perpisahan yang penuh makna pada hari Selasa, 5 November 2024. Bertempat di Ruang Cine Club Gedung Suryamentaran, Fakultas Bahasa, Seni, dan Budaya, Universitas Negeri Yogyakarta, Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris (PBI) mengadakan acara bedah buku dalam rangka purna tugas Prof. Sugirin, Ph.D., dan Bapak Drs. Suharso, M.Pd.

Acara ini dihadiri oleh Dekan FBSB UNY beserta sejumlah Kepala Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris dari berbagai universitas di Yogyakarta, serta dosen dan akademisi yang memberi apresiasi terhadap dedikasi dan pengabdian kedua figur tersebut dalam dunia pendidikan bahasa Inggris di Indonesia. Buku yang dibedah berjudul Scaffolding English Learning: Foundations and Practices” oleh Prof. Anita Triastuti, Ph.D., dkk dan Qualitative Data Analysis for English Education Students” oleh Prof. Ashadi, Ed.D., dkk, melalui acara bedah buku tersebut diharapkan agar menjadi simbol perjalanan panjang mereka dalam membangun kualitas pendidikan di tanah air khususnya di Prodi PBI.

Melalui acara ini, kedua tokoh yang telah berjasa dalam mencetak generasi muda yang cerdas dan berakhlak mulia itu berbagi kisah perjalanan mereka, serta harapan mereka terhadap perkembangan pendidikan bahasa Inggris di Indonesia. “The book is complete enough in term of the information in qualitative research but the citation needs to be revised by using the APA 7th Edition but overall is good” ujar Drs. Suharso, M.Pd., kemudian Prof. Sugirin juga menyampaikan pandangannya terkait acara hari ini“The books are very useful for all of us, because I can learn many things from those books. There are many parts that I've never read before but I can understand them while reading those books”, ujarnya.

Selain bedah buku, acara ini juga diwarnai dengan diskusi dan tanya jawab antara peserta dan narasumber, yang semakin memperkaya wawasan tentang pentingnya pengabdian dalam dunia pendidikan. Kegiatan ini menjadi simbol akhir yang manis dari perjalanan karier panjang keduanya, sekaligus memberi inspirasi bagi seluruh kalangan akademisi untuk melanjutkan perjuangan mereka dalam membangun pendidikan yang lebih baik.

Dengan berakhirnya masa tugas kedua tokoh tersebut, acara ini menandai sebuah babak baru dalam perjalanan dunia pendidikan bahasa Inggris di Indonesia, yang diharapkan akan terus berkembang berlandaskan pada ilmu, hati, dan dedikasi yang tulus.